Blogger news

twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail

Rabu, 18 Desember 2013

Puluhan Taruna Tegal Bagikan Helm Pengaman

Puluhan Taruna Tegal Bagikan Helm Pengaman

Pilihan: Hukum & Kriminal | 
LEBIH CAKEP KAN- Sejumlah taruna-taruni dari Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal saat menggelar aksi simpatik bagi helm kepada pengendara anak-anak yang kedapatan tidak berhelm di jalan protokol Sragen, Kamis (12/12).
LEBIH CAKEP KAN- Sejumlah taruna-taruni dari Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal saat menggelar aksi simpatik bagi helm kepada pengendara anak-anak yang kedapatan tidak berhelm di jalan protokol Sragen, Kamis (12/12).
Seorang perempuan pengendara sepeda motor matic mendadak terkejut ketika diberhentikan oleh tim Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sragen di Jalan Raya Sukowati, depan kantor Pengadilan Negeri (PN) setempat, Kamis (12/12) siang. Belum lepas rasa keterkejutannya, ibu paruh baya yang memboncengkan dua anaknya yang masih kecil itu langsung dicecar pertanyaan oleh petugas tadi.
Saat ditanya Surat Izin Mengemudi (SIM), ia langsung menjawab punya. Namun roman mukanya langsung kecut ketika ditanya kondisi kedua anaknya yang membonceng dengan kepala terbuka. “Lain kali kalau diajak bepergian dengan sepeda motor dipakaikan helm ya? Ini dikasih bantuan helm, nanti kalau pergi-pergi harus dipakai,” ujar petugas tadi.
Perlahan, ketegangan si ibu berubah mencair. Senyum pun mengembang begitu anaknya yang kecil selesai dipasangi helm oleh sejumlah taruna dan taruni dari Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (Poltran) Tegal yang mendampingi aparat Dishub. Si kecil yang semula tampak ketakutan ikut-ikutan tersenyum setelah helm khusus dari bantuan Kementerian Dishub terpasang di kepalanya.
Ya, siang kemarin jalur protokol depan PN memang sempat dipenuhi pemandangan puluhan taruna-taruni dari Poltran Tegal yang tengah melakukan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Selain melakukan sosialisasi tentang keselamatan berlalu lintas kepada pengendara, mereka juga menghentikan pengendara dengan anak kecil yang kedapatan tidak berhelm.
“Ada 62 taruna dari D3 Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Poltran Tegal yang berkesempatan melakukan PKL di Unit PKB Sragen. D3 Pengujian Kendaraan Bermotor. Kenapa dipilih Sragen karena PKB Sragen secara pelayanan sudah dinyatakan menjadi yang terbaik di Indonesia. Makanya taruna-taruni kita datangkan  ke sini untuk sharing meningkatkan ilmu yang didapat untuk diaplikasikan di Sragen,” ujar Iswanto, salah satu dosen Poltran Tegal ditemui di sela-sela kegiatan.
Sementara, Kepala UPTD PKB Sragen, Soeparno mengapresiasi positif kunjungan dari pihak Poltran Tegal yang memilih Sragen sebagai tempat PKL. Menurutnya, hal itu merupakan sebuah kebanggaan mengingat pemilihan ini lebih didasari karena prestasi UPTD PKB Sragen yang sudah diakui secara nasional. Ia juga mengatakan meski sudah dinilai sebagai PKB dengan pelayanan terbaik, pihaknya juga terus mengembangkan kualitas dan pelayanan agar PKB Sragen senantiasa semakin maju dari waktu ke waktu. Wardoyo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar